Minggu, 27 Desember 2015

Struktur dan Metabolisme Tulang


Tulang merupakan organ vital yang berfungsi untuk alat gerak, proteksi alat-alat di dalam tubuh, pembentuk tubuh, metabolisme kalsium dan mineral, organ hemopoetik. Tulang juga merupakan jaringan ikat yang dinamis selalu diperbaharui melalui proses remodelling yang terdiri dari proses resopsi dan formasi. Dengan proses resorpsi, bagian tulang yang tua dan rusak akan dibersihkan dan digantikan oleh tulang yang baru melalui proses formasi. Proses resorpsi dan formasi selalu berpasangan. Dalam keadaan normal, massa tulang yang diresorpsi akan seimbang dengan massa yang diformasi, sehingga terjadi keseimbangan. Pada pasien osteoporosis, proses resorpsi lebih aktif dibanding dengan proses formasi, sehingga terjadi defisit massa tulang dan tulang semakin tipis dan rapuh.
            
Sebaigaimana jaringan ikat lain, tulang terdiri dari matriks dan sel. Matriks tuang terdiri dari serat-serat kolagen dan protein non-kolagen. Sedangkan sel tulang terdiri dari osteoblas, osteoklas, dan osteosit.

Osteoblas adalah sel tulang yang bertanggung jawab terhadap proses formasi tulang, yaitu berfungsi dalam sintesis matriks tulang yang disebut osteoid, yaitu komponen protein dari jaringan tulang. Selain itu osteoblas berperan memuli proses resorpsi tulang dengan cara membersihkan permukaan osteoid yang akan diresorpsi memlalui berbagai proteinase yang dihasilkan. Pada permukaan osteoblas, terdapat berbagai reseptor permukaan untuk berbagai mediator metabolisme tulang, termasuk resorpsi tulang, sehingga osteoblas merupakan sel yang sangat penting pada bone turnover.

Osteosit merupakan sel tulang yang terbenam didalam matriks tulang. Sel ini berasal dari osteoblas, memiliki juluran sitoplasma yang menghubungkan antara satu osteosit dengan osteosit lainnya dan juga dengan bone lining cells di permukaan tulang. Fungsi osteosit belum sepenuhnya diketahui. Tetapi diduga berperan pada transmisi sinyal dan stimuli dari satu sel dengan sel lainnya. Baik osteoblas dan osteosit dari sel mesenkimal terdapat didalam sumsusm tulang, periosteum dan mungkin di endotel pembuluh darah. Sekali osteoblas selesai mensintesis osteoid, maka osteoblas akan langsung berubah menjadi osteosit yang tebenam didalam osteoid yang disintesis.

Osteoklas adalah sel yang bertanggung jawab terhadap proses resorpsi tulang. Pada proses trabekular, osteoklas akan membentuk cekungan pada permukaan tulang yang aktif yang disebut dengan lakuna hawship. Sedangkan pada tulang kortikal, osteoklas akan membentuk krucut sebagai hasil resopsi yang disebut cutting cone, dan osteoklas berada di apeks kerucut tersebut. Osteoklas merupakan sel raksasa yang berinti banyak, tetapi berasal dari sel hemopoetik mononuklear.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar